Kodim 1702 Jayawijaya Dampingi Penyaluran Bantuan Pangan Kabupaten Nduga

Wamena - Kepala Staf Kodim 1702/Jayawijaya Mayor Inf Romadlon, melaksanakan pendampingan pendistribusian bantuan sosial pangan oleh Pemprov Papua Pegunungan kepada masyarakat Kabupaten Nduga, bertempat di Kampung Megapura, Distrik Aslokobal, Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua Pegunungan, Sabtu (04/11/2023).

Adapun turut hadir, Pj. Gubernur Papua Pegunungan Nikolous Kondomo, S.H., M.H., beserta Asisten I Provinsi Papua Pegunungan Drs. Wasuok Siep, Asisten III Provinsi Papua Pegunungan Darmanto, S.Sos., M.A.P., Kepala Dinas Sosial Provinsi Papua Pegunungan Hasuka Hisage, Kepala Kampung Nduga Loe Hirigi, Kepala Suku Nduga Lazarus Wetapo.

Baca juga: Berikan Semangat, Anggota Satgas TMMD Reg Ke-114 Bagikan Permen Kepada Anak-Anak

Dikonfirmasi, Sabtu (04/11/2023), Mayor Inf Romadlon mengungkapkan, pendampingan yang dilakukan dalam rangka memastikan proses penyaluran bantuan berjalan dengan tertib dan aman.

“Dengan adanya bantuan pangan sebagai wujud upaya dari Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan tersebut bisa mengurangi beban bagi warga masyarakat Kabupaten Nduga, semoga bantuan tersebut dapat bermanfaat untuk kebutuhan sehari-hari, ” ujarnya.

Baca juga: Respon Cepat, Kodim 1702/JWY Bersihkan Sarana Olahraga Distrik Wouma yang Terbengkalai

Sementara itu, Pj. Gubernur Papua Pegunungan Nikolous Kondomo, S.H., M.H., dalam sambutannya mengatakan, semoga bantuan ini dapat bermanfaat untuk kebutuhan sehari-hari sehingga beban masyarakat Kabupaten Nduga dapat berkurang.

“Hadirnya Provinsi Papua Pegunungan di Wamena untuk melayani masyarakat pegunungan, mengatasi kesulitan rakyat dan juga sebagai wadah bagi masyarakat Provinsi Papua Pegunungan, oleh karena itu kami harapkan kepada bapak-ibu sekalian untuk dapat mendukung proses Pembangunan Provinsi Papua pegunungan, ” ucap Pj. Gubernur.

Baca juga: Usai Libur Idul Fitri, Yasonna Minta Jajaran Kemenkumham Kembali Fokus Kerja Melayani Publik

Untuk diketahui, bantuan pangan tersebut berupa beras, gula, mie instan, minyak goreng, garam dapur, kopi, teh serta susu kaleng. (Humas/Red)