Satgas Yonif 509 Kostrad dan Aparat Keamanan Klarifikasi Dugaan Kekerasan di Intan Jaya, Fakta Terungkap

    Satgas Yonif 509 Kostrad dan Aparat Keamanan Klarifikasi Dugaan Kekerasan di Intan Jaya, Fakta Terungkap
    Foto: Satgas Yonif 509 Kostrad Bersama Aparat Keamanan TNI-Polri Memberikan Klarifikasi Terkait Isu Dugaan Kekerasan Terhadap Seorang Warga Bersama Alex Sondegau. Sabtu (12/102024).

    Intan Jaya - Satgas Yonif 509 Kostrad bersama aparat keamanan TNI-Polri memberikan klarifikasi terkait isu dugaan kekerasan terhadap seorang warga bernama Alex Sondegau. Sabtu (12/102024).

    Dalam pertemuan yang digelar di Intan Jaya, aparat memaparkan fakta-fakta yang menepis tuduhan tersebut.

    Pertemuan ini dihadiri tokoh masyarakat, termasuk Sekretaris Daerah Intan Jaya, Asir Mirip, dan Pastor Yance Yogi, tokoh agama sekaligus Ketua Penanganan Konflik Intan Jaya.

    Komandan Satgas Yonif 509 Kostrad, Letkol Inf Dian D Setyadi, menjelaskan bahwa tidak ada kekerasan yang dilakukan terhadap Alex Sondegau.

    Menurutnya, Alex dinyatakan dalam kondisi sehat dan indikasi keterlibatannya dengan kelompok separatis OPM saat ini masih dalam penyelidikan.

    Keluarga Alex dan tokoh masyarakat yang hadir menerima penjelasan ini dengan baik. Pastor Yance Yogi menyampaikan apresiasi atas keterbukaan Satgas, sementara Sekda Asir Mirip menekankan pentingnya fakta yang jelas untuk mencegah kesalahpahaman di masyarakat.

    Dengan adanya pertemuan ini, diharapkan hubungan antara masyarakat dan aparat keamanan dapat semakin harmonis, serta menjaga stabilitas di Intan Jaya dari potensi konflik lebih lanjut.

    intan jaya papua intan jaya papua
    Jurnalis Agung

    Jurnalis Agung

    Artikel Sebelumnya

    Bersama Masyarakat, Satgas Yonif 503/Mayangkara...

    Artikel Berikutnya

    Ekspresikan Seni Musik, Satgas Yonif 323...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Berikan Rasa Aman, Babinsa Pos Ramil Kobakma Laksanakan Pengamanan Kampanye 
    TNI Leads Mission to Accelerate Peace and Development in Papua
    Hendri Kampai: Ojek Online Milik Negara, Bayar Aplikasi Pakai Pajak Penghasilan!
    Hendri Kampai: Penjara, Sekolah Kehidupan bagi Si Tukang Nyasar

    Ikuti Kami